Khutbah Pertama
الحمد لله الذي بنعمته تتم الصالحات، وبفضله تكثر
الحسنات، وبعفوه تغفر الخطيئات. أشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له، وأشهد
أن محمدًا عبده ورسوله، صلى الله عليه وعلى آله وأصحابه أجمعين، ومن تبعهم بإحسان
إلى يوم الدين. أما بعد، فيا أيها الناس، اتقوا الله حق تقاته ولا تموتن إلا وأنتم
مسلمون.
Ma’asyiral muslimin
rahimakumullah,
Kita semua tentu menginginkan
hidup kita berakhir dengan kebaikan, dengan husnul khātimah. Karena amal
terakhir kita adalah penentu nasib kita di sisi Allah. Rasulullah ﷺ telah mengingatkan
dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh sahabat Anas bin Malik radhiyallahu
‘anhu:
إِذَا أَرَادَ اللَّهُ بِعَبْدٍ خَيْرًا
اسْتَعْمَلَهُ قِيلَ: كَيْفَ يَسْتَعْمِلُهُ يَا رَسُولَ اللَّهِ؟ قَالَ: يُوَفِّقُهُ
لِعَمَلٍ صَالِحٍ قَبْلَ الْمَوْتِ
Artinya: “Apabila Allah
menghendaki kebaikan bagi seorang hamba, maka Allah akan mempergunakannya.”
Ditanyakan: “Bagaimana Allah mempergunakannya, wahai Rasulullah?” Beliau
menjawab: “Allah memberinya taufik untuk beramal saleh sebelum ajal
menjemputnya.” (HR.
At-Tirmidzi, Ahmad, dan Ibnu Hibban – hasan sahih)
Jamaah Jumat yang dimuliakan
Allah,
Hadis ini menunjukkan bahwa tanda
kebaikan seorang hamba bukan terletak pada panjangnya umur, banyaknya harta,
atau tingginya kedudukan. Tetapi tanda Allah menghendaki kebaikan adalah ketika
Allah mudahkan dia untuk beramal saleh, terlebih menjelang akhir kehidupannya.
Allah Ta‘ālā berfirman dalam
Al-Qur’an:
وَاعْبُدْ رَبَّكَ حَتَّىٰ يَأْتِيَكَ الْيَقِينُ
Artinya: “Dan sembahlah
Tuhanmu sampai datang kepadamu kematian (yang diyakini).” (QS. Al-Hijr: 99)
Ayat ini menegaskan bahwa
kewajiban kita beribadah tidak berhenti, tetapi terus berjalan hingga ajal
menjemput. Karena itulah, doa yang seharusnya selalu kita panjatkan adalah agar
Allah menutup hidup kita dengan amal yang baik.
Jamaah Jumat
rahimakumullah,
Ada beberapa pelajaran penting
dari hadis ini:
1. Taufik amal saleh adalah anugerah terbesar. Kalau kita diberi
kemudahan shalat berjamaah, berzikir, membaca Al-Qur’an, menolong sesama, itu
semua tanda Allah sedang memilih kita untuk kebaikan.
2. Amal terakhir menentukan akhir perjalanan hidup. Rasulullah ﷺ bersabda:
عَنْ سَهْلِ بْنِ
سَعْدٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ، أَنَّ النَّبِيَّ ﷺ قَالَ : إِنَّ الرَّجُلَ
لَيَعْمَلُ بِعَمَلِ أَهْلِ الْجَنَّةِ فِيمَا يَبْدُو لِلنَّاسِ، وَهُوَ مِنْ
أَهْلِ النَّارِ، وَإِنَّ الرَّجُلَ لَيَعْمَلُ بِعَمَلِ أَهْلِ النَّارِ فِيمَا
يَبْدُو لِلنَّاسِ، وَهُوَ مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ، وَإِنَّمَا الْأَعْمَالُ
بِالْخَوَاتِيمِ (رواه البخاري ومسلم)
“Sesungguhnya
seseorang beramal dengan amalan ahli surga menurut pandangan manusia, padahal
ia termasuk penghuni neraka. Dan seseorang beramal dengan amalan ahli neraka
menurut pandangan manusia, padahal ia termasuk penghuni surga. Sesungguhnya
amal itu tergantung pada penutupnya.”
(HR. Bukhari dan Muslim).
3.
Segeralah beramal,
jangan menunda. Kita tidak tahu kapan ajal datang. Bisa jadi hari ini adalah
kesempatan terakhir kita berbuat baik.
Maka, janganlah kita menunggu
tua untuk beramal, jangan menunda taubat, dan jangan merasa aman dari ajal.
بارك الله لي ولكم في القرآن العظيم، ونفعني وإياكم
بما فيه من الآيات والذكر الحكيم، وتقبل مني ومنكم تلاوته، إنه هو الغفور الرحيم.
Khutbah Kedua
الحمد لله حمدًا كثيرًا طيبًا مباركًا فيه كما
يحب ربنا ويرضى، وأشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له، وأشهد أن محمدًا عبده
ورسوله، صلى الله عليه وعلى آله وصحبه أجمعين. أما بعد، فيا أيها الناس، اتقوا
الله، فإن تقوى الله فوز لنا في الدنيا والآخرة.
Jamaah Jumat yang dimuliakan
Allah,
Marilah kita senantiasa memohon
kepada Allah agar kita dimasukkan ke dalam golongan hamba-hamba-Nya yang Allah
kehendaki kebaikan, yaitu hamba yang diberi taufik untuk beramal saleh hingga
akhir hayatnya.
Rasulullah ﷺ bersabda:
عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ بُسْرٍ
رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قِيلَ: يَا رَسُولَ اللَّهِ، أَيُّ النَّاسِ خَيْرٌ؟
قَالَ:مَنْ طَالَ عُمُرُهُ وَحَسُنَ
عَمَلُهُ قِيلَ: فَأَيُّ النَّاسِ شَرٌّ؟ قَالَ:مَنْ طَالَ
عُمُرُهُ وَسَاءَ عَمَلُهُ (رواه أحمد والترمذي)
“Sebaik-baik manusia adalah yang
panjang umurnya dan baik amalnya. Dan seburuk-buruk manusia adalah yang panjang
umurnya namun buruk amalnya.”
(HR. Ahmad dan Tirmidzi).
Karena itu, mari kita isi umur
kita dengan ketaatan, jangan disia-siakan dalam kemaksiatan. Semoga Allah
menutup hidup kita dengan husnul khatimah.
اللهم اجعلنا من الذين يستمعون القول فيتبعون أحسنه،
اللهم اختم بالصالحات أعمالنا، وتوفنا وأنت راضٍ عنا، اللهم ارزقنا حسن الخاتمة،
ونعوذ بك من سوء الخاتمة.
عباد الله، إِنَّ اللَّهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ
وَالْإِحْسَانِ وَإِيتَاءِ ذِي الْقُرْبَى وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ
وَالْمُنْكَرِ وَالْبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُونَ
فاذكروا الله العظيم يذكركم واشكروه على نعمه يزدكم،
ولذكر الله أكبر، والله يعلم ما تصنعون.
0 komentar:
Posting Komentar